Administrasi Humas
(Hubungan
Sekolah Dengan
Masyarakat)
• Sekolah sebagai suatu sistem sosial
merupakan bagian
integral dari system social yang lebih
besar, yaitu masyarakat.
Maju mundurnya sumber daya manusia
(SDM) pada suatu
daerah, tidak hanya bergantung pada
upaya-upaya yang
dilakukan sekolah, namun sangat
bergantung kepada tingkat
• Semakin tinggi tingkat partisipasi
masyarakat terhadap
pendidikan di suatu daerah, akan
semakin maju pula sumber
daya manusia pada daerah tersebut, dan
sebaliknya.
• .Oleh karena itu, masyarakat
hendaknya selalu dilibatkan
dalam pembangunan pendidikan di
daerah. Masyarakat
hendaknya ditumbuhkan “rasa ikut
memiliki” sekolah di
daerah sekitarnya. Maju-mundurnya
sekolah di lingkungannya
juga merupakan tanggungjawab bersama
masyarakat
setempat.
• Menurut kurikulum tahun 1975 (buku
III D)
kegiatan yang mengatur hubungan
sekolah
dengan masyarakat meliputi :
– mengatur hubungan sekolah dengan
orang tua murid.
– Memelihara hubungan baik dengan
badan pembantu
penyelenggara pendidikan (BP3).
– Memelihara dan mengembangkan
hubungan sekolah
dengan lembaga-lembaga pemerintah,
swasta dan
organisasi sosial.
– Memberikan pengertian kepada
masyarakat tentang
sanksi sekolah, melalui bermacam-macam
teknis
komunikasi.
Bentuk kegiatan hubungan masyarakat
yang melibatkan guru, antara lain
Pengabdian pada masyarakat, misalnya
memberi ceramah, ikut membina karang
taruna, bekerjasama dengan masyarakat
sekitar dan sebagainya.
• Duduk dalam kepanitiaan tertentu
bersama warga masyarakat setempat.
• Ikut rapat bersama BP3/orang tua
murid
• Ikut menjaga dan mempertahankan nama
baik sekolah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
mudah-mudahan bermanfaat